Selama saya sakit satu bulan lebih lamanya, saya lupa akan Bapa yang di
sorga.Saya lupa berdoa untuk meminta pertolongan kepada beliau, saya
lupa menyembah beliau bahkan saya juga lupa memuji beliau.
Satu bulan lebih lamanya saya menahan penyakit saya yang tak kunjung
sembuh, menahan perihnyan lambung, menahan sakitnya perut serta sakit
seluruh tubuh. Betapa bodohnya saya akan hal itu, karena saya tidak
meminta pertolongan kepada Tuhan. Setelah saya sadar, dan teringat bahwa
adanya Tuhan yang bisa menolong saya, disitu saya bangkit dan memulai
semangat untuk sembuh setelah saya tidak memiliki harapan unrtuk sembuh.
Di saat itu saya memegang perut saya, lalu saya berdoa dengan kusyuk
untuk meminta pertolongan kepada Tuhan, dan pada malam harinya pun saya
merasakan sakit yang teramat sakit, dan setelah saya bangun tidur saya
merasakan ada yang berbeda, saya merasakan ada perubahan di dalam diri
saya. Saya berfikir apakah ini jawaban atas segala doa-doa saya, dan
saya berpikir betapa baiknya Engkau telah mendengarkan dan mengambulkan
doa-doa saya.Saya sadar Tuhan selalu ada menolong dan menopang saya, saya yakin saat ini pun Tuhan bersama saya dan terima kasih Tuhan atas nikmat dan karunia yang telah Engkau berikan kepada saya. Terima kasih atas segala pertolongan dan kebaikan Engkau kepada keluarga kami ini, saya yakin Engkau besertaku sekarang dan selama-lamanya.